Jumat, 26 Februari 2010

Musik Jazz Latin

Jazz latin adalah istilah umum yang diberikan kepada musik yang mengkombinasikan ritme dari negara-negara Afrika dan Amerika Latin dengan harmoni jazz dan klasik dari Amerika Latin, Karibia, Eropa dan Amerika Serikat.
Dua kategori utama di jazz latin adalah Jazz Brasil dan Afro-Kuba.
• Jazz latin brasil termasuk bossa nova dan samba
• Jazz latin Afro-Kuba termasuk salsa, merengue, songo, son, mambo, dan mambo, Timba, bolero, charanga dan cha cha cha.

Ciri khas jazz latin

Musik Rock and Roll

Rock and roll (sering ditulis sebagai rock 'n' roll) adalah genre musik yang berkembang di Amerika Serikat di akhir tahun 1940-an, dan mencapai puncak kepopuleran di awal tahun 1950-an. Dari Amerika Serikat, genre musik ini tersebar ke seluruh dunia. Rock and roll melahirkan berbagai macam subgenre yang secara keseluruhan dikenal sebagai musik rock.
Ciri khas rock and roll adalah pada ketukan (beat) yang biasanya dipadu dengan lirik. Rock and roll menggunakan beat yang didasarkan salah satu ritme musik blues yang disebut boogie woogie ditambah aksen backbeat yang hampir selalu diisi pukulan snare drum.

Musik Klasik

Musik klasik merupakan istilah luas yang biasanya mengacu pada musik yang dibuat di atau berakar dari tradisi kesenian Barat, musik kristiani, dan musik orkestra, mencakup periode dari sekitar abad ke-9 hingga abad ke-21.
Musik klasik Eropa dibedakan dari bentuk musik non-Eropa dan musik populer terutama oleh sistem notasi musiknya, yang sudah digunakan sejak sekitar abad ke-16.

Teori Musik

Teori musik merupakan cabang ilmu yang menjelaskan unsur-unsur musik. Cabang ilmu ini mencakup pengembangan dan penerapan metode untuk menganalisis maupun menggubah musik, dan keterkaitan antara notasi musik dan pembawaan musik.
Hal-hal yang dipelajari dalam teori musik mencakup misalnya suara, nada, notasi, ritme, melodi, Kontrapun Musik, harmoni, Bentuk Musik, Teori Mencipta Lagu, dlsb.

Suara
Teori musik menjelaskan bagaimana suara dinotasikan atau dituliskan dan bagaimana suara tersebut ditangkap dalam benak pendengarnya. Dalam musik, gelombang suara biasanya dibahas tidak dalam panjang gelombangnya maupun periodenya, melainkan dalam frekuensinya. Aspek-aspek dasar suara dalam musik biasanya dijelaskan dalam tala (Inggris: pitch, yaitu tinggi nada), durasi (berapa lama suara ada), intensitas, dan timbre (warna bunyi).

 

(c)2009 Alvina Hendika Putri. Based in Wordpress by wpthemesfree Created by Templates for Blogger